m4p1

Laporan Akhir Modul 4- Percobaan 1






1. Jurnal [Daftar]





2. Alat dan Bahan
[Daftar]

a. OP AMP IC 741

b. Resistor 

c. Batterai

d. Voltmeter

e. Ground



3. Rangkaian Simulasi [Daftar]
 



4. Prinsip Kerja [Daftar]
 

Rangkaian inverting adalah rangkaian penguat sinyal masukan tetapi membalikkan polaritas sinyal masukannya. Jadi, Jika inputnya positif maka outputnya adalah negatif. Pada rangkaian Inverting amplifier, kaki positif OP AMP  dihubungkan dengan ground, dan kaki negatif OP AMP dihubungkan dengan Tegangan input. Karena V+ =V- , maka V- = 0. Diantara kaki (+) dan (–) pada OP AMP terdapat tahanan yang sangat besar yang nilainya hampir tak hingga, sehingga arus tidak akan mengalir dari kaki (+) ke (–). Pada rangkaian juga terdapat rangkaian feedback dari Vout, dengan mengatur besar Rf . Dan juga dipasang resistor setelah tegangan input, sebelum kaki (-) OP AMP. Rangkaian feedback berfungsi untuk mengatur penguat sinyal masukan. Sesuai dengan jurnal, yaitu memvariasikan nilai Rf sebsar 35K ohm dan 70K ohm, dan Vin dari -3V, -2V, 0V, 2V , 3V. Besarnya Vout bisa dicari dengan rumus:

Pada rangkaian juga menggunakan +Vsaturasi dan –Vsaturasi sebesar 12V dan -12V yang berfungsi untuk membatasi tegangan output yang dihasilkan. JIka tegangan output yang dihasilkan bernilai lebih dari 12V atau -12V, maka tegangan output akan dipotong menjadi sebesar kecil atau sama dengan 12V atau -12V. –Vsat untuk membatasi nilai Vout jika bernilai negatif, dan +Vsat untuk membatasi nilai Vout jika bernilai positif.  
   

5. Video Rangkaian Simulasi [Daftar]








6. Analisa [Daftar]

1. Jelaskan prinsip kerja dari rangkaian inverting

2. Apa pengaruh vin terhadap vout pada rangkaian inverting

3. Jelaskan pengaruh dari +V saturasi dan -Vsaturasi pada tegangan output yang dihasilkan?

4. Bagaimana turunan rumus Vout dari rangkaian Inverting

Jawab :

1.   Rangkaian inverting adalah rangkaian penguat sinyal masukan tetapi membalikkan polaritas sinyal masukannya. Jadi, Jika inputnya positif maka outputnya adalah negatif. Pada rangkaian Inverting amplifier, kaki positif OP AMP  dihubungkan dengan ground, dan kaki negatif OP AMP dihubungkan dengan Tegangan input. Karena V+ =V- , maka V- = 0. Diantara kaki (+) dan (–) pada OP AMP terdapat tahanan yang sangat besar yang nilainya hampir tak hingga, sehingga arus tidak akan mengalir dari kaki (+) ke (–). Pada rangkaian juga terdapat rangkaian feedback dari Vout, dengan mengatur besar Rf . Dan juga dipasang resistor setelah tegangan input, sebelum kaki (-) OP AMP. Rangkaian feedback berfungsi untuk mengatur penguat sinyal masukan. Besarnya Vout bisa dicari dengan rumus:


2.      Vin adalah tegangan masukan atau inputnya, dan Vout adalah tegangan keluarnya. Jika tidak ada tegangan masukan maka nilai dari tegangan keluarnya akan nol. Karena besar tegangan output bergantung pada bearnya nilai hambatan pada rangkaian feedback dan tegangan inputnya. Sesuai dengan rumusnya tegangan masukan tersebut dikali dengan Gain, jika tidak ada tegangan masukan, maka hasil perkalian akan bernilai nol.

3.   Pengaruh dari +V saturasi dan -Vsaturasi pada tegangan output yang dihasilkan adalah membatasi tegangan output yang dihasilkan. JIka tegangan output yang dihasilkan bernilai lebih dari Vsaturasi, maka tegangan output akan dipotong menjadi sebesar kecil atau sama dengan tegangan saturasinya. –Vsat untuk membatasi nilai Vout jika bernilai negative, dan +Vsat untuk membatasi nilai Vout jika bernilai positif.

 

4.       


I1 = If

Dengan menggunakan metode simpul didapatkan:

Karena  V+ = V- , V+ = 0, sehingga V- = 0, dan Va = V-, sehingga Va = 0



   
7. Link Download [Daftar]

Komentar :

Posting Komentar