Laporan Akhir Modul 3- Percobaan 3
- Oscilloscope
- Vsine
- Capasitor
- Diode
- Resistor
Pada clamper positif letak dari katoda diodanya
adalah menghadap ke atas atau paralel dengan kapasitor. Ketika setengah
gelombang positif masuk, akan menuju ke kapasitor lalu ke dioada dan resistor,
pada saat menuju ke dioda akan masuk ke kaki katoda dan mengalami reverse bias
sehingga arus dikembalikan ke kapasitor. Pada kondisi ini terjadi pengisian
pada kapasitor. Selanjutnya adalah ketika setengah gelombang negatif masuk maka
akan menuju ke dioda dan resistor, pada saat menuju dioda akan bertemu dengan
kaki anoda dan mengalami forward biassehingga arus akan diteruskan. Pada
kondisi forward bias ini resistansi dari dioda kecil sehingga arus yang berasal
dari penyimpanan kapasitor juga akan mengalir. Hal inilah yang menyebabkan
gelombang bergeser ke arah positif.
Sedangkan pada clamper negatif anodanya yang
dihadapkan ke atas. Posisi dioda ini akan mempengaruhi polaritas tegangan
keluaran dari rangkaian clamper. dioda inilalah yang nantinya akan memotong
tegangan keluarannya menjadi setengah gelombang. Ketika setengah gelombang
negatif masuk maka akan menuju ke dioda dan resistor. Pada saat menuju dioda
akan bertemu dengan kaki katoda dari dioda dan mengalami reverse bias sehingga
arus dikembalikan ke kapasitor. Pada kondisi ini terjadi pengisian pada
kapsitor. Kemudian ketika setengah gelombang positif masuk akan menuju ke
kapasitor lalu ke dioda dan resistor. Pada saat menuju ke dioda akan masuk ke
kaki anoda dari dioda dan mengalami forward bias sehingga arus akan diteruskan.
Pada kondisi forward bias ini resistansi dari dioda kecil sehingga arus yang
berasal dari penyimpanan kapasitor juga akan mengalir. Hal inilah yang
menyababkan gelombang bergeser ke arah negatif.
Sedangkan pada clamper berpanjar, ditambahkan
daya eksternal (battery) yang dihubungkan seri dengan diodanya, sehingga akan
menghasilkan tegangan keluaran yang lebih besar.
1.Jelaskan
prinsip kerja rangkaian clamper positif, negatif dan panjar!
Jawab:
Pada
clamper positif letak dari katoda diodanya adalah menghadap ke atas
atau paralel dengan kapasitor. Ketika setengah gelombang positif masuk,
akan menuju ke kapasitor lalu ke dioada dan resistor, pada saat menuju
ke dioda akan masuk ke kaki katoda dan mengalami reverse bias sehingga
arus dikembalikan ke kapasitor. Pada kondisi ini terjadi pengisian pada
kapasitor. Selanjutnya adalah ketika setengah gelombang negatif masuk
maka akan menuju ke dioda dan resistor, pada saat menuju dioda akan
bertemu dengan kaki anoda dan mengalami forward biassehingga arus akan
diteruskan. Pada kondisi forward bias ini resistansi dari dioda kecil
sehingga arus yang berasal dari penyimpanan kapasitor juga akan
mengalir. Hal inilah yang menyebabkan gelombang bergeser ke arah
positif.
Sedangkan
pada clamper negatif anodanya yang dihadapkan ke atas. Posisi dioda ini
akan mempengaruhi polaritas tegangan keluaran dari rangkaian clamper.
dioda inilalah yang nantinya akan memotong tegangan keluarannya menjadi
setengah gelombang. Ketika setengah gelombang negatif masuk maka akan
menuju ke dioda dan resistor. Pada saat menuju dioda akan bertemu dengan
kaki katoda dari dioda dan mengalami reverse bias sehingga arus
dikembalikan ke kapasitor. Pada kondisi ini terjadi pengisian pada
kapsitor. Kemudian ketika setengah gelombang positif masuk akan menuju
ke kapasitor lalu ke dioda dan resistor. Pada saat menuju ke dioda akan
masuk ke kaki anoda dari dioda dan mengalami forward bias sehingga arus
akan diteruskan. Pada kondisi forward bias ini resistansi dari dioda
kecil sehingga arus yang berasal dari penyimpanan kapasitor juga akan
mengalir. Hal inilah yang menyababkan gelombang bergeser ke arah
negatif.
Sedangkan
pada clamper berpanjar, ditambahkan daya eksternal (battery) yang
dihubungkan seri dengan diodanya, sehingga akan menghasilkan tegangan
keluaran yang lebih besar.
2.Jelaskan
pengisian dan pengosongan kapasitor sertakan diagram pengisian dan
pengosongannya!
Jawab:
Pengisian
Kapasitor dan Pengosongan Kapasitor
Pada saat saklar S dihubungkan ke posisi 1 maka ada rangkaian tertutup antara tegangan
V, saklar S, tahanan R, dan C. Arus akan mengalir dari sumber tegangan
Kapasitor melalui tahanan R yang ditandai dengan panah warna merah. Hal ini
akan menyebabkan naiknya perbedaan potensial pada Kapasitor Dengan demikian,
arus akan menurun sehingga pada suatu saat tegangan sumber akan sama dengan
perbedaan potensial pada Kapasitor.
Akan tetapi arus akan menurun sehingga pada saat
tegangan sumber sama dengan perbedaan potensial pada Kapasitor dan arus akan
berhenti mengalir (I = 0). Pada saat saklar S dihubungkan pada posisi 2. pada
saat itu kapasitor masih penuh muatannya. Karena itu arus akan mengalir melalui
tahanan R. Pada saat sampai terjadi proses pengosongan kapasitor , tegangan
kapasitor akan menurun sehingga arus yang melalui tahanan R akan menurun. Pada
saat kapasitor sudah membuang seluruh muatannya (Vc = 0)
sehingga demikian aliran arus pun berhenti (I = 0).
3.Jelaskan
pengaruh kapasitor terhadap rangkaian clamper!
Jawab:
Fungsi
kapasitor pada rangkaian clamper ialah untuk menyimpan tegangan dari sumber, sehingga ketika dioda berada dalam
keadaan panjar mundur, maka tegangan outputnya merupakan tegangan sumber ditambah dengan tegangan kapasitor. Berikut analisis pada rangkaiannya
(rangkaian bias positif). Ketika sinyal
masukan tiba tiba positif,, dioda berada pada panjar maju dan arus transien akan naik dengan segera, dan kemudian
turun dengan tetapan waktu τ= R.C.
Pada saat yang sama kapasitor C terisi hingga mempunyai beda tegangan sebesar
V sumber maksimum. Ketika tegangan sumber
tiba tiba berubah negatif, maka dioda berada pada panjar mundur sehingga tegangan yang terbaca pada V out
ialah minus dari penjumlahan tegangan minimum sumber ditambah dengan tegangan yang disimpan kapasitor. Pada saat itu, tegangan pada kapasitor
dianggap kosntan karena dipilih
kapasitor dengan tetapan waktu τ= R.C
yang tinggi. Sehingga tampak bahwa dengan ditambahkannya kapasitor, sinyal input akan bergeser ke bawah
dengan tegangan maksimum menjadi 0,7
volt dan tegangan minimum menjadi minus dari tegangan sumber ditambah dengan
tegangan pada kapasitor. Jika besar
kapasitansi dari kapasitor ditambah, maka tetapan waktu τ= R.C akan naik.
Hal ini menyebabkan pengurangan
muatan pada kapasitor akan lambat. Oleh karena itu, tegangan pada kapasitor
akan semakin konstan dan sinyal output pun
akan semakin menuju ideal. (idealnya sinyal output akan bergeser tanpa ada perubahan bentuk sinyal karena
pengaruh pengosongan kapasitor).
Komentar :
Posting Komentar